Pemprov Jateng Kembali Fasilitasi Mudik Lebaran Gratis 2024

SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali memfasilitasi mudik gratis pada Lebaran 2024 bagi warga Jateng merantau di Jabodetabek dan bekerja di sektor informal dengan kuota yang disediakan sebanyak 11.400 kursi bus, serta 1.088 kursi kereta api.

Kepala Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah Sarido mengatakan bahwa pendaftaran mudik gratis 2024 dimulai pada Rabu (6/3/2024) pukul 09.00 WIB secara daring maupun luring.

“Jika ingin mendaftar via daring, katanya, bisa mengakses www.pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id, dan mengunggah dokumen seperti KTP/KIA, KK, dan bukti pendukung lain. Bagi pendaftar disabilitas, langsung datangi Kantor Badan Penghubung Jateng di Jalan Dharmawangsa VIII No 26 Kebayoran Baru,” katanya saat dihubungi dari Semarang, Selasa (5/2/2024).

Calon peserta mudik gratis juga bisa mendatangi Kantor Cabang Bank Jateng JalanPanglima Polim Kebayoran Baru, KCP Bank Jateng Kramat Jati, atau melalui koordinasi dengan Paguyuban Warga Jateng di DKI Jakarta.

“Pendaftaran mudik gratis kami buka 6 Maret 2024, mulai pukul 09.00 WIB. Jumlah bus mudik yang disediakan sebanyak 228 unit. Jika dibanding tahun lalu, bus yang disediakan lebih banyak tahun ini,” ujarnya.

Sarido memerinci bus yang disediakan pada Mudik Gratis 2024 berasal dari bantuan pihak-pihak yang bekerja sama dengan Pemprov Jateng.

Sebanyak 58 bus berasal dari bantuan gubernur, Bank Jateng, dan PT Semen Gresik. Dari bantuan bupati/wali kota, Jasa Raharja dan Perum Perumnas sejumlah 130 bus. Bank Jateng juga membantu memfasilitasi 40 bus. 

Ia menambahkan, untuk fasilitasi mudik menggunakan kereta api, pihaknya menyediakan dua rangkaian gerbong yakni Jurusan Jakarta-Solo menggunakan KA Jaka Tingkir, dan jurusan Jakarta-Semarang difasilitasi KA Menoreh.

“Adapun, untuk pemberangkatan mudik gratis Pemprov Jateng 2024 akan dilakukan pada Sabtu (6/4/2024) dari Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII Jakarta,” katanya.

Ia menegaskan Mudik Gratis 2024 diperuntukkan pekerja informal berpenghasilan rendah seperti pengojek, asisten rumah tangga, pedagang asongan, pedagang kaki lima hingga buruh. 

“Pada 2024 ini mempersyaratkan ber-KTP Jawa Tengah. Tahun ini kita sediakan bagi masyarakat yang benar-benar kurang mampu. Untuk kursi bus, disediakan kurang lebih 11.400, dan kereta api kurang lebih 1.088 seat,” ujarnya.

Dirinya mengimbau warga Jateng agar berhati-hati jika menerima informasi mudik gratis dan mengkonfirmasikan melalui saluran resmi pemerintah atau perusahaan.

“Ketika ada orang tak bertanggung jawab menyampaikan ada informasi mudik gratis tapi berbayar, itu harus dicek dulu. Jangan sampai warga sudah menunggu mudik gratis, cuma bayar Rp50 ribu, tapi penipuan. Uangnya sudah masuk, tapi tak ada terdaftar mudik gratis,” katanya.

Sarido mengungkapkan, oknum biasanya memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat terkait mudik gratis dengan modus uang ditarik sebagai biaya pengantaran ke titik kumpul mudik.

“Tapi ini mengantar akses berangkat ke titik pemberangkatan, diakomodir untuk mobil. Alibinya seperti itu. Jadi lebih hati-hati,” ujarnya.

Informasi lebih lanjut terkait dengan Mudik Gratis Jateng 2024, dapat dipantau di akun media sosial @penghubungjateng , @perhubunganjtg atau hotline 0813 1871 2523.

Berita Terkait