SEMARANG – Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto menyatakan dikabarkan menjadi Ketua Tim Pemenangan Andika Perkasa–Hendrar Prihadi dalam Pilgub Jawa Tenagh 2024. Statusnya sebagai Ketua Tim Pemenangan sebenarnya masih sebatas di internal atau belum di paslon.
“Tim pemenangan sebenarnya belum dibentuk. Karena saya Ketua DPD PDIP Jateng, tentu bertanggung jawab dengan konsolidasi di internal partai. Karena itu, sementara ini masih gerak di internal, jadi Pak Andika menunjuk ketua pemenangan internalnya dulu, sedangkan ketua tim pemanangannya Paslonnya ditunjuk kemudian menyusul, gitu,” kata Bambang Pacul di Semarang, Minggu (22/9).
Meski belum dibentuk, siapapun ketua Tim Pemenangan Paslon, ia tetap bakal terlibat. Sebab, sebagai Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, memiliki tanggung jawab untuk ikut bertempur memenangkan kontestasi Pilkada Jateng 2024.
“Dan dalam roadshow di Cilacap Andika ditanya ‘ketua pemenangnya siapa?’ Bambang Pacul. Tapi ini masih di sektor internal. Tapi siapapun ketua pemenangnya, Bambang Pacul ikut tempur,” ungkapnya.
Menanggapi struktur Tim Pemenangan Andika-Hendi akan mencul bertabur jenderal, tentu pihaknya memberikan sinyal soal itu. Sebab, menurut keterangannya, saat Andika menghadiri Rakercabsus, 30 orang dalam timnya turut menemani. Bambang Pacul mengakui, dalam tim tersebut ada jenderal yang ikut serta menemani Andika.
“Kemarin yang menemani Pak Andika kan ada 30 orang ketika melakukan roadshow ke cabang, namanya Rakercabsus, 30 orang timnya menemani. Di dalamnya juga ada jendral-jendral, karena Pak Andika Mantan Panglima, kawan-kawan Jenderal banyak pastilah,” jelasnya.
Bendahara DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng menyakini dipilihnya Bambang Pacul sebagai tim pemenangan agar infrastruktur partai bergerak maksimal.
“Ketua tim Bambang Pacul tentunya meningkatkan optimisme kemenangan,” kata Agustina.
Ia juga tidak mempersoalkan partainya yang dikeroyok 15 gabungan partai politik (parpol) di Pilkada Jateng. Bahkan, meski pada hitungan di atas kertas partai berlambang banteng moncong putih tersebut hanya membawa sekitar 5 juta suara dan akan melawan sekitar 14 juta suara dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, PDIP Jateng tetap percaya akan adanya kemenangan.
“Kalau aku, baik Pilwalkot Semarang sama Pilgub Jateng sama-sama optimistis menang dan suara bisa setara,” pungkasnya.
