SURAKARTA (lensasemarang.com) – Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyebut seluruh kontingen yang akan berlaga pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII sudah sampai di Solo Raya.
Sebanyak 35 kontingen tersebut berasal dari 35 provinsi dengan total atlet dan ofisialnya sebanyak 5.178 orang. Mereka akan berlaga untuk 20 cabang olahraga yang dipertandingkan pada Peparnas XVII.
“Semua (kontingen) sudah berada di Surakarta dan sekitarnya karena (venue) pertandingan Peparnas XVII berada di Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar, Boyolali, dan Sukoharjo,” kata Nana Sudjana usai mengecek venue untuk pertandingan cabang olahraga menembak dan e-sport, di Surakarta, Sabtu (5/10/2024).
Selain mengecek kesiapan venue, Nana sejak pagi juga berkeliling Kota Surakarta untuk mengecek kesiapan lainnya seperti kesiapan tempat pembukaan di Stadion Manahan Solo sampai kesiapan transportasi dan akomodasi.
Khusus transportasi, kata Nana, panitia telah menyiapkan total 62 armada bus ramah disabilitas untuk antar-jemput atlet dan ofisial, sedangkan untuk hotel telah disiapkan sebanyak 31 tempat.
“Saat ini para atlet dan ofisial sudah masuk ke tempat yang disediakan,” ujarnya.
Nana menambahkan, beberapa cabor juga menggunakan ballroom hotel sebagai venue pertandingan guna menunjang aksesibilitas dan fisibilitas atlet dari tempat menginap ke lokasi bertanding dan sebaliknya.
Ia mencontohkan, untuk cabor menembak lokasinya di Hotel Harris, pun dengan venue pertandingan juga berada di hotel tersebut. Begitu juga dengan cabor E-Sport yang lokasi pertandingan dan penginapannya berada di Hotel Adiwangsa.
“Ini untuk memberikan rasa nyaman, keramahan dan pelayanan kepada para atlet. Jadi mereka menginap di satu hotel dan bertandingnya di lingkungan hotel tersebut,” kata Nana.
Fasilitas lain yang disiapkan dengan matang adalah layanan kesehatan. Setiap venue akan ada tim kesehatan yang siap mengawal setiap pertandingan.
Sama halnya dengan dukungan keamanan yang sudah siap untuk mengamankan seluruh rangkaian Peparnas XVII.
Salah seorang official asal kontingen Sulawesi Barat, Irwan mengaku, terkesan sejak pertama tiba di Jawa Tengah sampai mencoba venue latihan di Stadion Sriwedari.
Menurutnya, venue yang disediakan sudah memenuhi standard dan memang sudah siap.